Rabu, 30 Desember 2009

TEORI ORGANISASI MODERN

TEORI ORGANISASI MODERN

Teori modern kadang-kadang disebut juga sebagai analisa system pada organisasi merupakan aliran besarketiga dalam teori organisasi dan manajemen. Teori modern melihat bahwa semua unsur organisasi sebagai satu kesatuan dan saling ketergantungan, yang didalamnya mengemukakan bahwa organisasi bukanlah suatu system tertutup yang berkaitan dengan lingkunagn yang stabil, akan tetapi organisasi merupakan system terbuka.

Teori modern dikembangkan sejak tahun 1950, dalam babnyak hal yang mendalam teori modern berbeda dengan teori klasik, perbedaan tersebut diantaranya adalah :
a.Teori klasik memusatkan pandangannya pada analisa dan deskripsi organisasi sedangkan teori modern dengan tekanan pada perpaduan dan perancangan menjadikan pemenuhan suatu kebutuhan yang menyeluruh.
b.Teori klasik telah membicarakan konsep koordinasi, skalar dan vertical, sedangkan teori modern lebih dinamis dari pada teori lainnya dan meliputi lebih banyak variable yang dipertimbangkan.

Teori modern menyebutkan bahwa kerja suatu organisasi adalah sangat kompleks, dinamis, multilevel, mulitidimensional, multivariable, dan probabilistik. Dengan analisa system teori organisasi modern mencoba untuk mencari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang saling berhubungan.

Konsep system umum menjadi dasar utama analisa organisasi dalam teori modern, dan secara ringkas kedua teori ini, baik teori modern maupun teori system umum mempelajari :
a.Bagian-bagian dalam keseluruhan dan pergerakan individu di dalam dan di luar system
b.Interaksi individu-individu dengan lingkungan yang terjadi dalam system
c.Interaksi diantara individu-individu dalm system
d.Masalah-masalah pertumbuhan dan stabilitas system

Teori modern menunjukkan 3 kegiatan proses hubungan universal yang selalu muncul pada system manusia dalam perilakunya berorganisasi, yaitu :
a.Komunikasi
b.Konsep keseimbangan
c.Proses pengambilan keputusan

Perkembangan teori organisasi yang telah dibahas memberikan dasar munculnya berbagai pendek kata manajemen yang berbeda-beda, adapun pendekatan-pendekatan manajemen tersebut adalah :
a.Pendekatan proses, pendekatan ini disebut juga sebagai pendekatan fungsional, operasional, universal dan tradisional.
b.Pendekatan keperilakuan (behavior approach), pendekatan ini sering disebut pendekatan hubungan manusiawi (Human relation approach).
c.Pendekatan kuantitatif (quantitative approach) sering dinyatakan dengan istilah management science ataupun operation research.
d.Pendekatan system.
e.Pendekatan contingency (situasional).


Sumber :
PENGANTAR ORGANISASI DAN METODE
WIDYATMINI, PENERBIT GUNADARMA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar