Written by freakazoid
Antioksidan merupakan sekelompok substansi yang dapat membantu sel-sel tubuh dalam mengatasi kerusakan. Tubuh kita sendiri sebetulnya sudah memproduksi antioksidan alamiah, namun agar lebih optimal lagi kita juga harus mengambil manfaat antioksidan yang terkandung dalam berbagai sumber diluar tubuh kita.Antioksidan bekerja untuk menstabilkan kelebihan radikal bebas dalam tubuh. Tanpa antioksidan yang cukup, reaksi negatif yang disebabkan oleh radikal bebas dapat merusak atau menghancurkan seluruh sel tubuh anda. Meskipun belum ada penelitian lanjutan, namun radikal bebas diyakini dapat memicu berbagai macam penyakit pada saat anda menginjak usia tertentu.
Yang dimaksud dengan radikal bebas adalah hasil dari proses oksidasi alami di dalam tubuh. Dalam jumlah normal, radikal bebas tidak terlalu memiliki efek negatif bagi tubuh, bahkan berguna untuk membakar kalori. Tapi jika jumlah radikal bebas lebih banyak daripada antioksidan alamiah, maka saat itulah tubuh memerlukan tambahan antioksidan dari luar yaitu dari makanan dan minuman tertentu, atau dari suplemen. Kelebihan kadar radikal bebas itu sendiri bersumber dari hal-hal yang kita temukan dalam aktivitas kita sehari-hari, mulai dari pakaian yang kita kenakan, beberapa jenis logam tertentu (seperti besi), asap rokok, polusi udara, obat-obat tertentu, racun, highly processed foods dan bahan tambahan makanan, paparan sinar ultraviolet, serta radiasi.
Apa saja sumber-sumber antioksidan? Disamping sebagai sumber nutrisi, beberapa vitamin juga memiliki kandungan antioksidan, seperti vitamin A-Carotene, vitamin C dan vitamin E. Selain vitamin-vitamin tersebut, ada beberapa jenis antioksidan yang dihasilkan oleh tanaman. Berikut ini adalah diantaranya:
- Polyphenols, merupakan bagian tak terpisahkan dari kebanyakan tanaman. Kelompok polyphenols yang dikenal sebagai flavonoid memiliki manfaat antioksidan yang paling efektif.
- Carotenoids menghasilkan warna merah, kuning dan jingga pada tanaman. Termasuk dalam Carotenoid adalah A-carotene, lycopene dan lutein.
Lantas, dimana saja anda bisa memperoleh antioksidan seperti yang telah dijelaskan diatas? Vitamin E bisa diperoleh dengan mengkonsumsi minyak sayur, kacang-kacangan, buah-buahan, sayuran, daging merah, daging unggas dan ikan. Sedangkan vitamin C, selain terkandung dalam berbagai buah-buahan (khususnya macam-macam jeruk dan beri), juga bisa ditemukan pada sayuran, terutama jika dikonsumsi mentah atau dimasak sebentar. Dan untuk mendapatkan manfaat dari A-carotene serta carotenoids lainnya, yang patut dikonsumsi adalah sayuran berwarna kuning, jingga dan hijau tua seperti labu, wortel dan bayam. Terakhir, Polyphenols (khususnya flavonoids) dapat dengan mudah anda peroleh dari teh, kakao serta anggur merah.
Tidak hanya sebagai sumber antioksidan, tentunya anda juga mengetahui kalau orang yang menerima banyak asupan buah-buahan dan sayuran memiliki resiko rendah untuk terserang penyakit kanker dan jantung. Oleh karena itu, jagalah kesehatan anda dengan mengkonsumsi setidaknya lima porsi buah-buahan dan sayuran setiap hari. Dijamin tidak hanya manfaat antioksidan saja yang akan anda peroleh, tetapi juga manfaat lain yang tak kalah hebatnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar