TRIBUNNEWS.COM – Menjelang jadwal menstruasi datang, biasanya kita
mulai merasa pusing, lemas, sedikit nyeri di perut bagian bawah, atau
malas beraktivitas. Perempuan yang lain akan merasa tubuh jadi lemas dan
cepat lelah, berat badan bertambah, berjerawat, sampai pinggang terasa
pegal. Inilah tanda-tanda Anda sedang mengalami PMS, alias premenstrual
syndrome.
“Yang paling sering terjadi adalah perempuan jadi mudah marah, emosi
labil, dan nafsu makannya meningkat,” tutur dr Ryan Thamrin, konsultan
masalah reproduksi seksual, saat acara “Shine with Charm” di STIE
Perbanas, Jakarta Selatan, Selasa (4/10/2011) lalu.
Menurut Ryan, ada beberapa trik yang bisa digunakan untuk mengurangi
keluhan PMS ini, khususnya dalam hal asupan makanan. Contohnya:
Mengurangi makanan gurih. Lebih baik hindari makanan yang bersifat
gurih atau asin, seperti kentang goreng, kacang-kacangan, atau makanan
berbumbu lainnya. Kandungan garam yang tinggi dalam tubuh akan
mempercepat proses pelepasan air berlebih di dalam tubuh, sehingga tubuh
cepat terasa lemas.
Menambah konsumsi serat. Serat dari sayuran dan buah-buahan bisa
membantu mengurangi keluhan PMS. Pisang, misalnya, mengandung vitamin B6
yang mampu mengurangi gejala PMS seperti payudara yang menegang,
retensi air, dan mood yang berubah-ubah. Sedangkan nenas, kaya akan
vitamin A, B, dan C, serta mangan. Mineral ini telah terbukti mampu
meningkatkan mood dan mengurangi retensi air, sehingga Anda terbebas
dari problem perut kembung.
Memperbanyak minum air putih. Hindari minum terlalu banyak gula,
kafein, cokelat, dan es. Kondisi dingin dalam tubuh tidak baik untuk
aliran darah. Sebaiknya minum air putih hangat untuk memperlancar aliran
darah.
Mengonsumsi zat besi. Saat menstruasi, kita kehilangan 12-15 mg
elemen zat besi. Karena itu, saat menstruasi Anda perlu minum vitamin
penambah darah. Selain dengan mengonsumsi vitamin, Anda bisa memenuhi
kebutuhan zat besi dengan mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi.
Beberapa jenis makanan yang mengandung zat besi adalah daging sapi,
kambing, ayam, ikan, ikan tuna, telur, oatmeal, serta berbagai sayuran
berwarna hijau.
Konsumsi vitamin C. Untuk memperkuat daya tahan tubuh, sebaiknya
tambahkan makanan yang mengandung kalsium dan vitamin C. Selain jeruk,
nenas, mangga, atau pepaya, sumber vitamin C ada pada strawberry,
brokoli, semangka, kembang kol, kubis, dan tomat.
http://aep88.wordpress.com/category/uncategorized/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar