Ketika hari sudah semakin siang, namun Danu tidak kunjung berangkat ke sekolah.
"Kok belum berangkat juga?" tanya mama kepada Danu.
Danu tidak menjawab, ia menunjuk kakinya yang belum memakai sepatu.
"Loh, kok belum pakai sepatu?" tanya mama.
"Sepatuku yang merah hilang, itu sepatu kesukaan ku!" sahut Danu sedih.
"Kok bisa hilang?" mama kaget.
"Mana mungkin di rumah ada maling, pasti kamu lupa. Sepulang sekolah kemarin apakah sepatumu di letakkan di rak sepatu?" tanya mama.
Danu mencoba mengingat apakah sepatu merahnya ia letakkan di rak atau tidak. Kemudian ia menggeleng.
"Aku lupa, aku sudah cari di rak tapi tidak ada!" jawab Danu.
"Ayo kita cari!" ajak mama.
Mereka pun kemudian mencarinya di ruang tamu, di kolong meja, di balik kursi, dan di ruang makan.
Ternyata sepatu Danu ada di atas rak televisi. Sepulang sekolah kemarin ia meletakkannya begitu saja di situ dan langsung main video game. Akibatnya ia lupa. Hari ini, karena harus mencari-cari dulu sepatunya, Danu terlambat pergi sekolah.
Cerita : Irfan Hasuki/Ilustrasi : Pugoeh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar